Lampung Selatan, MTsN 1 (Humas) – Dalam rangka menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Lampung Selatan menyelenggarakan program supervisi akademik bagi seluruh guru. Kegiatan yang terstruktur ini berlangsung mulai tanggal 5 hingga 16 Agustus 2025 dan menjadi salah satu agenda penting dalam kalender akademik tahun ajaran 2025/2026.

Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan kualitas proses pembelajaran di kelas melalui peningkatan profesionalisme guru secara berkelanjutan. Supervisi ini dirancang bukan sebagai ajang evaluasi semata, melainkan sebagai proses pembimbingan yang konstruktif. Guru dibantu untuk mengidentifikasi kekuatan serta area yang perlu ditingkatkan dalam praktik mengajar mereka, sekaligus mengembangkan strategi pengajaran yang lebih inovatif dan efektif.

Kepala MTsN 1 Lampung Selatan, Abdurahman, S.Ag., M.Pd.I., dalam pernyataannya menekankan bahwa supervisi adalah bagian dari budaya mutu madrasah. "Supervisi akademik ini bukanlah ajang untuk mencari kesalahan, melainkan sebuah proses kolaboratif untuk bertumbuh bersama. Kami ingin memastikan setiap guru mendapatkan dukungan dan bimbingan yang mereka butuhkan untuk mengembangkan potensi terbaiknya. Pada akhirnya, peningkatan profesionalisme guru akan bermuara pada satu tujuan mulia, yaitu peningkatan kualitas pembelajaran dan prestasi siswa-siswi kita," ujar Abdurahman.

Pelaksanaan supervisi akademik di MTsN 1 Lampung Selatan mengikuti alur yang jelas dan sistematis, mencakup tiga tahap utama:

1. Tahap Perencanaan: Sebelum observasi kelas, supervisor dan guru bersama-sama mengidentifikasi fokus atau masalah, menentukan tujuan yang ingin dicapai, serta menyusun instrumen observasi yang relevan. Para guru juga mempersiapkan perangkat pembelajaran seperti Modul Ajar dan melakukan analisis diri.
2. Tahap Pelaksanaan: Supervisor, yang terdiri dari kepala madrasah dan guru-guru senior berpengalaman, melakukan observasi langsung di dalam kelas untuk melihat proses pembelajaran secara nyata.
3. Tahap Tindak Lanjut: Setelah observasi, dilakukan sesi umpan balik dan pembinaan. Pada tahap krusial ini, guru mendapatkan masukan yang relevan dan konstruktif untuk perbaikan, serta kesempatan merefleksikan praktik mengajarnya.

Dari sisi guru, persiapan yang dilakukan tidak hanya menyangkut materi dan administrasi, tetapi juga persiapan mental. Keterbukaan untuk menerima masukan dan semangat untuk berkolaborasi menjadi kunci agar proses supervisi memberikan dampak positif.

Hasil konkret yang diharapkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya kompetensi dan profesionalisme guru secara individu, yang secara langsung akan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Bagi madrasah sebagai institusi, program ini diharapkan mampu mendongkrak kualitas pendidikan secara menyeluruh.

Wakil Kepala Madrasah Bidang Hubungan Masyarakat (Waka Humas), Vandri Juniardi, S.Si., menaruh harapan besar pada efektivitas program tindak lanjut dari supervisi ini. "Harapan saya terhadap program tindak lanjut supervisi ini adalah adanya peningkatan kualitas pembelajaran dan profesionalisme guru, serta perbaikan berkelanjutan dalam proses pendidikan di madrasah. Tindak lanjut ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan yang teridentifikasi, memberikan dukungan yang tepat, dan merumuskan rencana aksi yang jelas untuk perbaikan," ungkap Vandri.

Kegiatan supervisi akademik yang dilaksanakan oleh MTsN 1 Lampung Selatan dari tanggal 5 hingga 16 Agustus 2025 merupakan langkah strategis dan bukti komitmen madrasah terhadap pendidikan berkualitas. Dengan perencanaan yang matang, pelaksanaan yang kolaboratif, dan fokus pada tindak lanjut yang konstruktif, program ini tidak hanya bertujuan untuk mengevaluasi, tetapi untuk membina, mendukung, dan memberdayakan para guru. Pada akhirnya, investasi pada peningkatan profesionalisme guru adalah investasi terbaik untuk masa depan pendidikan dan prestasi siswa di MTsN 1 Lampung Selatan. (AS)